6 Perbedaan Saham dan Crypto, Pemula Wajib Tahu!

perbedaan saham dan crypto

Perkembangan pasar saham dan crypto semakin pesat sehingga semakin mudah untuk memulai suatu investasi. Crypto dinilai sebagai aset yang dapat diperjualbelikan agar mendapatkan keuntungan seperti saham.

Hal inilah yang membuat banyak orang berpendapat bahwa aset crypto mirip dengan saham padahal banyak perbedaan saham dan crypto yang harus Anda ketahui. Berikut ini penjelasan secara ringkas tentang perbedaan saham dan crypto dalam berinvestasi.

6 Perbedaan Saham dan Crypto yang Pemula Wajib Ketahui

Di artikel ini akan disajikan apa saja sih perbedaan saham dan crypto, supaya kamu pemula tidak salah lagi. Simak artikel berikut ini.

Perbedaan Saham dan Crypto: Tipe Aset

Perbedaan saham dan crypto yang pertama adalah tipe aset. Saham yang Anda miliki pada mewakili presentase kepemilikan Anda terhadap perusahaan itu. Kinerja perusahaan yang semakin bagus menjadi penentu nilai saham Anda. Perusahaan besar dapat menerbitkan saham kapan saja dalam rangka mengumpulkan modal untuk mengembangkan usaha.

Di samping itu, saat Anda membeli aset kripto, seperti koin maupun token, aset tersebut tidak selalu mewakili kepemilikan dari suatu perusahaan maupun proyek tersebut.

Perbedaan Saham dan Crypto: Aspek Fundamental

Perbedaan saham dan crypto yang kedua adalah aspek fundamental. Analisis fundamental saham melibatkan data tentang harga maupun nilai dari sebuah saham. Mulai dari arus kas, return of asset atau indikator untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam memanfaatkan aset yang menguntungkan.

Selain itu, gearing ratio berfungsi untuk mengukur perusahaan yang memberi dana operasional melalui modal pinjaman. Di samping itu, analisis fundamental crypto dilakukan dengan mempertimbangkan dasar kegunaan aset crypto, jumlah orang yang menggunakannya, serta tim di balik aset tersebut dibuat.

Perbedaan Saham dan Crypto: Volatilitas

Perbedaan saham dan crypto yang ketiga adalah volatilitas. Saham di Indonesia mempunyai mekanisme pembatasan volatilitas ketika pasar mulai tidak terkendali, contohnya lewat auto rejection bagian atas maupun bawah hingga terjadinya trading halt. Trading hal adalah penghentian sementara untuk perdagangan.

Hal ini berarti volatilitas dapat lebih terjaga apabila terjadi penurunan maupun peningkatan secara drastis. Hal ini berbeda dengan saham, aset crypto tidak mempunyai pengendalilan terhadap volatilitas sehingga harga aset crypto akan bergerak sesuai permintaan dan penawaran. Hal inilah yang membuat aset crypto meningkat maupun menurun.

Perbedaan Saham dan Crypto: Satuan Transaksi

Perbedaan saham dan crypto yang keempat adalah satuan transaksi. Transaksi saham di Indonesia harus ada transaksi minimal 1 lot yaitu 100 lembar. Hal ini berarti harga saham yaitu 1.000 rupiah per saham merupakan minimal modal senilai 100.000 rupiah per lot.

Hal ini berbeda dengan crypto, harga Bitcoin dapat mencapai ratusan juta rupiah dan Ethereum mencapai puluhan juta rupiah. Trader modal kecil pun tetap dapat melakukan transaksi dengan membeli pecahan paling kecil. Contohnya Bitcoin dapat dibeli hingga pecahan 8 desimal atau 1 sats.

Perbedaan Saham dan Crypto: Platform Perdagangan

Perbedaan saham dan crypto yang kelima adalah platform perdagangan. Karakter pada platform perdagangan saham dan aset crypto berbeda. Trader saham dapat melakukan transaksi dengan menjadi nasabah dalam sekuritas.

Trader crypto dapat melakukan transaksi melalui exchange crypto, contohnya Pintu. Penyimpanan crypto, trader, maupun hodler dapat memanfaatkan aplikasi wallet, contohnya Metamask dan lain-lain.

Perbedaan Saham dan Crypto: Koneksi

Perbedaan saham dan crypto yang keenam adalah koneksi. Transaksi saham dapat dibatasi dalam bursa di suatu negara. Contohnyanya, trader asing ingin membeli saham di Indonesia harus menyesuaikan aturan yang berlaku di Indonesia.

Contohnya, membuat sebuah akun sekuritas dalam negeri. Koneksi pada aset crypto umumnya tidak terbatas antar negara. Hal ini berarti jumlah trader yang dapat melakukan transaksi lebih banyak dibandingkan saham.

Itulah 6 perbedaan saham dan crypto yang perlu Anda ketahui. Hal ini sangat penting dipelajari agar Anda tidak terkecoh ketika terjun dalam dunia trading. Baik saham maupun crypto memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Semoga artikel ini bermanfaat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *